Bentuknya mirip seperti box speaker, kotak kayu enam sisi bagian depan sebagi penghasil bunyi yang didalamnya diberi snare gitar bass untuk menghasilkan bunyi mirip hithat, bagian ada lubang udara keluar masuk dari ruang resonansi bunyi. Cara bermain, seorang pemain duduk diatas cajon dan memukul-mukulkan telapak tangannya dengan beberapa teknik dari situlah dapat dihasilkan seperti bunyi drum seperti suara snare, bass drum, rimclik dan suara hihat. Bahan cajon yang bagus biasanya dari kayu maple.
Saat ini, Cajon mulai dikenal di pelbagai negara dan sering digunakan dalampementasan musik akustik. Di Indonesia, alat musik ini “booming” dipergunakan sekitar tahun 2010. Sekarang alat musik ini sering kita jumpai di kafe, mal dan beberapa tayangan musik di televisi. Alat musik ini, banyak didatangkan dari negara asalnya dan Spanyol.
Belajar Teknik Cajon
Ada beberapa warna bunyi dasar yang dihasilkan oleh instrument cajon dengan beberapa teknik pukulan sepert tone, bas, tap dan slap :
(sumber http://bukabukumusik.blogspot.com)
1. Tone
2. Bass
3. Tap
4. Slap